Saat ini mayoritas baterai smartphone yang diproduksi adalah Non Removable, meskipun tipe Removable battery juga masih terjual hingga saat ini. Terdapat perbedaan baterai removable dan non removable yang wajib kamu tau. Kedua jenis ini pasti memiliki fungsi utama yaitu memberi energi kepada handphone agar menyala. Namun kedua jenis ini memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing, dan pada artikel ini kamu dapat menentukan jenis baterai apa yang sesuai dengan keinginan kamu. Apa Itu Baterai Removable? Sesuai dengan namanya baterai removale adalah jenis baterai pada handphone yang bisa dilepas alias bisa dicabung pasang. Baterai jenis ini tentu memiliki komponen terpisah dari badan handphone itu sendiri. Karakteristik handphone yang menggunakan baterai removable adalah casing belakang yang bisa dibuka dan handphone mudah diperbaiki apabila terjadi kendala error pada baterai. Keunggulan dan Kelemahan Removable Battery Dalam setiap versi pasti memiliki nilai keunggulan serta kelemahannya masing-masing, maka dari itu setiap pengguna diberikan pilihan untuk memilih yang menurut mereka sesuai dengan kebutuhan serta kelemahan dari versi tersebut masih bisa ditolerir. 1. Mudah untuk Restart Disaat handphone dalam keadaan eror atau hang, entah disebabkan oleh overheat atau terkena air biasanya pengguna secara otomatis mengeluarkan baterai. Ini merupakan cara terakhir yang biasa pengguna lakukan adalah me-restart handphone. Apabila kamu memiliki handphone dengan tipe removable battery, maka cara ini dapat dilakukan. Dengan membuka cover belakang smartphone, kemudian mengeluarkan baterai lalu memasukannya lagi. Biasanya handphone akan kembali dalam keadaan seperti semula. Perbedaan baterai removable dan non removable adalah cara ini akan sulit, apabila handphone kamu memiliki tipe non removable battery. 2. Mudah untuk Mengganti Baterai Biasanya setiap baterai memiliki daya tahan dalam waktu tertentu, sehingga apabila smartphone kamu menggunakan tipe Removable Battery proses penggantiannya akan cukup mudah dan tidak memakan waktu lama. Salah satu perbedaan baterai removable dan non removable adalah para pengguna tidak perlu repot untuk mencari tipe apa yang mereka perlukan. Karena dengan tipe removable battery, maka pengguna dapat memeriksa sendiri apa tipe baterai tersebut. 3. Mempermudah Aksi Para Pencuri Karena baterai dapat dibuka, para pencuri bebas untuk melancarkan aksinya dengan mematikan semua akses remote bagi para penggunanya. Sehingga handphone tidak dapat terlacak, dan pengguna juga tidak bisa mencari tahu keberadaannya. Perbedaannya dengan non removable battery adalah meskipun para pencuri dapat mematikan handphone dengan tombol power, kamu masih memiliki peluang untuk melacak handphone apabila pencuri sewaktu-waktu menyalakan handphone tersebut. Bisa dibilang dengan non removable battery, kamu dapat meminimalisir risiko apabila handphone kamu tercuri. Ini merupakan salah satu kelemahan dari removable battery. 4. Desain Handphone Terlalu Tebal Perbedaan baterai removable dan non removable adalah biasanya smartphone dengan tipe removable battery memiliki desain yang terlalu tebal, sehingga bobot akan lebih berat serta pengguna akan kurang nyaman saat menggenggamnya. Namun bagi kamu yang tidak masalah dengan kelemahan satu ini, sepertinya bukan masalah besar apabila smartphone masih bisa berjalan dengan semestinya. Selain itu, masih banyak desain smartphone yang dapat kamu pilih dan sesuaikan dengan selera. Kebalikan dari baterai removable, jenis baterai ini menempel atau menyatu dengan mesin handphone itu sendiri. Dengan kata lain kamu tidak bisa mencabut pasang baterai karena merupakan satu kesatuan. Saat ini jenis baterai inilah yang mainstream digunakan oleh pabrikan handphone masa kini. Non Removable Battery, Kelebihan dan Kekurangannya Biasanya non removable dimiliki oleh smartphone dengan sistem operasi IOS, sedangkan removable battery kebanyakan ditemui oleh smartphone dengan sistem operasi Android. Berikut kami akan memberi tau apa saja kelebihan serta kekurangannya. 1. Desain Elegan Salah satu kelebihannya adalah kamu bisa memiliki smartphone dengan model elegan dan bobot ringan. Karena memiliki tipe non removable battery, para penggunanya dapat menggenggam smartphone tersebut dengan nyaman dan ringan. Selain itu cover belakang handphone biasanya dilapisi logam, karena cover tersebut tidak bisa dibuka berbeda dengan removable battery. Modelnya lebih stylish dan modern, serta apabila terjatuh cover belakang tidak akan terbuka dan baterai aman didalamnya. 2. Daya Baterai lebih Tahan Lama Perlu diakui bahwa salah satu perbedaan baterai removable dan non removable adalah non removable battery memiliki daya tahan yang jauh lebih baik. Sehingga sudah banyak produsen smartphone menggunakan tipe non removable battery. Kelebihan lainnya adalah smartphone tidak cepat lowbat, sehingga kualitasnya akan lebih lama terjaga. Ini kelebihan yang memang sengaja dikembangkan oleh para produsen, agar para penggunanya tidak kesulitan. 3. Sulit Mengganti Baterai Karena menggunakan baterai tanam, para pengguna biasanya memerlukan seorang ahli yang dapat menggantinya. Kondisi baterai tidak mudah untuk dibuka, agar tidak salah langkah kamu bisa meminta tukang service. Dan tentunya hal ini akan menambah biaya lebih yang perlu kamu persiapkan, apabila baterai sedang bermasalah. Selain itu setiap counter, tidak selalu menyediakan jenis baterai yang kamu perlukan sehingga memerlukan waktu untuk memperbaikinya. Harga Jual Jatuh Beberapa customer lebih memilih tipe removable battery, karena dinilai memiliki kelebihan dari segi kemudahan pemakaiannya. Oleh karena itu biasanya smartphone dengan tipe seperti ini memiliki harga yang lumayan jatuh daripada saat kamu baru membelinya. Perbedaan Baterai Removable dan Non Removable Perbedaan kedua jenis ini dapat dilihat dari kelebihan dan kelemahannya masing-masing, namun para pengguna pasti kebutuhan yang mungkin dapat dipenuhi oleh salah satu jenis baterai tersebut. Perbedaan yang cukup signifikan dari kedua jenis ini adalah letak SIM card, pada removable battery SIM card akan berada di belakang baterai. Sehingga bila kamu ingin mengganti SIM card, maka baterai juga perlu dibuka. Berbeda dengan non removable battery, kamu akan menemukan tray SIM pada bagian samping handphone. Dan memerlukan alat khusus seperti peniti, agar tray SIM dapat dibuka. Bisa dilihat dari perbedaan baterai removable dan non removable ini, terdapat kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Namun menurut pengetahuan saya hal pertama yang para customer perhatikan adalah desain. Sehingga para produsen lebih mempertimbangkan desain tersebut dibanding dengan kelebihannya. Produsen lebih banyak memproduksi smartphone dengan tipe non removable battery, karena dinilai memiliki desain yang lebih disukai oleh para konsumen. Meskipun begitu, kelemahan yang dimiliki non removable battery masih dapat ditutupi oleh kelebihannya. Smartphone kini berkembang pesat dengan kemajuan-kemajuan yang setiap harinya terjadi perubahan. Para produsen berlomba-lomba untuk mencari keunggulan yang bisa mereka temukan. Perbedaan baterai removable dan non removable tentunya merupakan salah satu kemajuan yang dapat mereka temukan, dan mungkin saja suatu hari nanti dapat lebih berkembang. Related posts
Untukmenghemat penggunaan baterai tersebut Anda juga dapat memilih balanced mode dalam pengaturannya. Sayangnya, kekurangan Xiaomi Mi4i dari segi baterai adalah menggunakan jenis non removable. Baterai tanam ini menyulitkan pengguna ketika ingin mengganti baterai nantinya.
Daftar Isi [Tampilkan] - Pernahkah teman - teman di sini berpikir batterai jenis apa yang di gunakan pada ponsel anda. Apakah bertipe removable atau non removable ? , nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas batterai removable dan non removable beserta kekurangan dan kelebihanya. Pemuatan Baterai Apa itu Batterai Removable ? Batterai Removable adalah jenis batterai smartphone yang bisa di lepaskan mudah di lepas di bandingkan non removable yang membutuhkan alat bantu lain. arti dari kata removable itu sendiri yaitu "dilepas". Batterai removable sudah di kenal sangat lama dan menjadi salah satu jenis batterai yang paling banyak digunakan pada ponsel murah atau ponsel kelas bawah maupun menengah sampai ponsel kelas atas, contoh batterai yang bisa dilepas atau removable bisa anda temukan pada ponsel seperti nokia symbian atau nokia jadul dan smartphone android samsung dan blackbery tapi itu tidak semuanya. Batterai removable atau batterai yang bisa dilepaskan biasanya menggunakan batterai jenis Li-ION, tetapi batterai li-ion juga ada di gunakan pada hp batterai non removable. Kelebihan Batterai Removable Mudah di ganti batterainya Jika ponsel tercebur ke air, bisa langsung antisipasi cabut batterai agar tidak terjadi konslet pada komponen hp. Kekurangan batterai removable Terkadang konektor pada batterai lebih cepat rusak dan lemah karena sering dilepaskan maupun di pasang kembali Daya tahan batterai cepat menurun Umur batterai ini lebih pendek alias cepat rusak Apa itu Batterai Non-Removable ? Batterai non removable adalah jenis batterai yang tidak bisa di lepaskan atau di kenal juga batterai tanam. banyak yang salah mengerti jika ponsel yang batterai non removable terserbut salah besar batterai non removable ini berarti tidak bisa langsung di lepaskan semudah batterai removable. namun batterai non removable ini tetap bisa di ganti dengan cara membuka cover atau casing belakang lalu lepas socket pin konektor batterainya jika anda ingin mengganti batterainya dengan yang baru. Batterai jenis ini identik dan juga paling banyak di gunakan dengan teknologi batterai Li-PO. meski begitu ada beberapa batterai non removable yang menggunakan Li-ION. Kelebihan Batterai Non-Removable Dalam desain smartphonenya lebih tipis dan terlihat elegan Memiliki daya tahan batterai lebih panjang atau batterai cycle Lebih tahan lama di bandngkan batterai removable Tidak mudah cepat panas Kekurangan batterai non-removable Jika ponsel tercelup ke air, antisipasi untuk mencabut batterai cukup lama dan tidak mudah Jika ponsel hang tidak bisa di matikan jadi harus menunggu daya batterai habis Kesimpulanya kalo batterai removable mudah di lepas, begitu juga dengan batterai non removable juga sama bisa di lepas. akan tetapi tidak mudah dalam proses penggantianya jika belum ahli dalam bidang tersebut. jadi di butuhkan teknis dalam membuka casing belakangya. jika asal sembarang buka atau di paksa, bisa jadi casing tersebut akan patah. jadi anda harus benar-benar hati-hati dalam melakukannya. Baca Juga Artikel Terkait 5 Faktor Penyebab dan Cara Mengatasi PC Komputer Hang dan Lemot 7 Cara Efektif Merawat Baterai Laptop Agar Awet dan Tahan Lama Cara Mudah Install dan Setting Mikrotik OS di Virtual Box untuk pemula Cara Ampuh Mengatasi Driver VGA Card atau Graphics Video Card yang Eror Cara Mengatasi Komputer atau Laptop Sering Overheat Tiba-tiba Mati Sendiri 100% Berhasil Cara Memperbaiki Reboot and Select Proper Boot Device pada Prioritas BIOS Komputer 5 Faktor Penyebab dan Cara Mengatasi Driver Printer yang rusak dan eror Cara Mengatasi Emulator Nox, Memu dan Koplayer Stuck 99% saat di jalankan Cara Mengtasi Virtual Box tidak bisa dibuka atau failed open session for the virtual machine Cara Mengatasi Komputer Menyala tapi layar blank hitam atau no display Mengenal dan Mengatasi Macam-macan eror code pada device manager windows
Hampirsebagian besar smartphone Android saat ini menggunakan baterai Non-removable atau sering disebut baterai tanam. baik baterai removable maupun baterai tanam memang punya kelebihan dan kekurangan masing-msaing. Jika baterai removable ketika baterai rusak langsung bsia ganti dengan membeli yang baru, bagaimana jika baterai tanam ketika
Uma tendência entre fabricantes de diversos tipos de dispositivos, dos notebooks aos celulares, vem tornando a bateria que acompanha esses aparelhos fixa, e muitas vezes, inacessível para os usuários. Se antes era possível remover o componente para trocá-lo, por exemplo, hoje esse tipo de processo acaba exigindo conhecimentos e equipamento para ser realizado. Mas por que as baterias estão se tornando inacessíveis? Há algumas razões, mas a principal delas é o fato de que ao torna-las fixas no interior dos dispositivos, o fabricante ganha mais liberdade na hora de desenhar o produto. MacBooks usam baterias fixas há alguns anos o que contribui para que os dispositivos fiquem cada vez mais fininhos Foto Carol Danelli/TechTudo — Foto TechTudo Com a bateria interna e não removível, notebooks se tornaram muito mais finos, já que os designers podem criar o componente em formatos não convencionais, como você pode ver na fotografia que mostra o interior do MacBook Pro, destacando suas baterias. Observe que o conjunto de baterias não forma uma única peça e não segue um formato convencional. Além disso, ao contrário de uma bateria que você pode “pegar com a mão”, o modelo usado pela Apple no interior dos seus notebooks não tem o aspecto rígido que você encontra em baterias de notebooks que podem ser extraídas. Esse mesmo modelo é usado por praticamente todo fabricante de ultrabooks que opta por tornar sua bateria inacessível. A mesma doutrina de design é encontrada no interior de iPads e outros tablets. Além disso, baterias fixas permitem que o desenho do dispositivo ganhe mais fluídez, já que se torna possível criar um produto com um corpo único. Celulares que optam por esse modelo, tendem a ser fabricados a partir de blocos de alumínio e acabam apresentando um chassi mais rígido. Essas são algumas das razões que explicam porque a Samsung decidiu tornar os smartphones Galaxy S6 produtos com baterias não removíveis, ao contrário das gerações anteriores da linha, que sempre permitiram ao usuário remover o componente. Outros motivos Baterias internas que não podem ser removidas também estão mais protegidas de acidentes e são mais difíceis de se perder. Blocos cinza na parte inferior da imagem são as baterias do Surface Book, da Microsoft. Opção por bateria integrada permitiu design fininho do notebook Foto Divulgação/Microsoft — Foto TechTudo Além disso, ao isolar o interior do dispositivo das oscilações do ambiente ao seu redor, o fabricante pode ter mais segurança sobre a proteção dos componentes do aparelho, já que não há brecha e tampas que, se removidas, podem dar espaço à entrada de líquido e partículas de poeira que, com o tempo, podem se tornar nocivas ao funcionamento do aparelho. Desvantagens O grande problema de uma bateria inacessível ao consumidor é o inevitável dia em que ela apresenta problema. Inevitável porque baterias sofrem desgaste e perda de eficiência com o tempo. Mesmo na hipótese de que uma falha crítica da bateria não ocorra, com o tempo, a perda de eficiência faz com que a peça não retenha mais a mesma quantidade de carga, ou que ela descarregue muito rápido durante o uso. Nesses casos, quem usa um aparelho com bateria fixa pode estar em má situação. Nesses produtos, as baterias tendem a vir presas no interior do dispositivo com colas de alta resistência e que, normalmente, só cedem se expostas a fontes de calor extremo. Mas o calor extremo é incrivelmente danoso para os outros componentes do seu aparelho. Além disso, o processo de abertura de um tablet, ou mesmo um MacBook ou ultrabook, é extremamente complexo e requer um bom conjunto de ferramentas, cuidado e conhecimentos razoáveis de eletrônica. Danos causados pela água Quando você expõe qualquer eletrônico à água a primeira coisa que você deve fazer é cortar a fonte de eletricidade desse dispositivo. No caso de aparelhos móveis, como celulares e notebooks, essa fonte é a bateria. Uso de baterias removíveis, como nos antigos Galaxy S da Samsung, vai se tornando restrito a aparelhos mais baratos Foto Filipe Garrett/TechTudo — Foto TechTudo Em modelos com bateria colada no interior, torna-se impossível realizar o procedimento. No fim das contas, com energia circulando, os danos da água podem aumentar consideravelmente, causando curtos que podem acabar com o dispositivo. Celular muito quente A melhor solução para acabar com o calor extremo de um celular é remover sua bateria por alguns minutos. Se a bateria é fixa, essa solução torna-se inviável ao usuário. Em alguns casos, o forte calor de um celular é causado por problemas de hardware que não são eliminados simplesmente desligando o dispositivo. Com a bateria fixa, o calor pode continuar forte por muito tempo com o aparelho desligado. Travamentos Uma solução muito pratica para um travamento sério de qualquer aparelho é interromper seu abastecimento de energia. Se o Android travou, ou o Windows entrou em uma tela azul, tirar a bateria desliga o dispositivo automaticamente e permite que o usuário ligue-o novamente. Obviamente, com baterias fixas, isso se torna impossível. Em muitos casos, a única forma de retomar controle do dispositivo é fazendo com que a bateria chegue a zero, forçando o desligamento.
UntukAnda para pecinta selfie, smartphone ini juga hadir dengan fitur kamera yang memiliki resolusi 5 MP pada bagian kamera utamanya dan sudah di dukung dengan sensor auto focus, sedangkan untuk bagian kamera depannya beresolusi 1.1 Megapixels. Jika Anda tertarik untuk membeli hp Blackberry z 3, inilah beberapa kelebihan yang ada pada
Saat ini banyak dari berbagai vendor menawarkan smartphone dengan spesifikasi yang mempuni dengan berbagai keunggulan yang menggiurkan. Ada yang membuat HP pintar dengan balutan full metal tetapi memiliki baterai yang tidak bisa dilepas. Sementara dissatu sisi ada vendor yang membuat ponsel cerdas dengan bahan plastik namun baterai masih bisa dilepas. Smartphone yang memimiliki baterai tidak dapat dilepas disebut dengan type baterai removable. Sedangkan HP dengan baterai tidak dapat dilepas disebut type baterai non-removable. Arti kata removable maksudnya baterai HP tersebut dapat dilepas dan diganti dengan baterai yang baru tanpa memerlukan keahlian atau alat mengetahui lebih lanjut dari perbedaan, kelebihan, dan kekurangan antara type baterai removable dan type baterai non-removable berikut ini Bedahp memberikan tips agar bisa membantu sobat sebelum memilih ponsel cerdas yang sesuai dengan kebutuhan. Kebanyakan HP pintar yang menggunakan baterai non-removable memiliki desain lebih tipis serta kokoh. Bagi yang mengedepankan masalah desain smartphone dengan type baterai non-removable adalah pilihan yang tepat. Namun kekurangan dari smartphone dengan type baterai non-removable adalah bobot perangkat yang juga bertambah dikarenakan kebanyakan dari HP yang memiliki baterai tidak bisa dilepas ini menggunakan bahan full metal. Berbeda dengan HP baterai removable yang kebanyakan menggunakan bahan plastik sehingga lebih ringan. Kekurangan lainnya dari smartphone dengan type baterai non-removable yakni HP cepat panas dikarenakan kedap udara sehingga sangat sulit membuat sirkulasi keluar-masuknya oksigen sementara perangkat tetap terus bekerja tanpa henti. Berbeda dengan HP baterai removable, jika sobat sedang mendownload file yang berukuran besar, sobat bisa melepas cover belakang smartphone sehingga udara bebas akan selalu mendinginkan baterai HP sobat. Ada yang berpendapat kalau baterai non-removable itu memiliki umur pendek atau lebih mudah kembung. Alasannya karena baterai jenis ini kedap udara dan cepat panas saat digunakan. Namun kalau menurut saya sih itu tergantung penggunaaannya sobat, kalau digunakan hanya untuk memotret dan media social saja baterai tentu memiliki umur yang panjang. Perangkat yang mengguakan baterai removable akan sangat mudah diganti dengan membuka cover belakang. Sementara jika sobat memiliki HP dengan jenis baterai non-removable, sobat harus memiliki keahlian khusus atau alat khusus untuk membongkar device tersebut. Nahh.. disinilah hal yang paling tidak disukai banyak orang karena “Merepotkan”. Smartphone baterai non-removable menurut beberapa orang rentan terkena hang. Ketika berada dalam kondisi hang, HP tersebut tidak bisa digunakan, bahkan sulit untuk mematikannya. Namun jika sobat menggunakan perangkat dengan baterai removable, saat hang cukup lepas cover belakang saja dan cabut baterainya. Nahh.. inilah salah satu kelebihan baterai removable yang banyak disukai orang. Jika HP sobat secara tidak sengaja jatuh kedalam air, maka solusi yang paling tepat adalah dengan “mempreteli” semua komponen yang mudah dilepas seperti baterai, kartu SIM, Micro-SD, dll kemudian mengeringkan HP menggunakan kipas. Hal ini tidak bisa dilakukan jika HP sobat menggunakan baterai yang tidak bisa dilepas. Resikonya, jika perangkat yang sobat miliki tidak tahan air seperti Samsung Galaxy Note 7, maka kemungkinan besar smartphone sobat akan rusak. Smartphone dengan baterai removable saat jatuh ketangan si pencuri akan sangat sulit dideteksi karena pelaku bisa langsung mematikan HP tersebut dengan mencabut baterainya. Berbeda dengan perangkat yang memakai baterai non-removable yang baterai tidak bisa dilepas sehingga pencuri hanya bisa mematikan perangkat, namun saat dihidupkan kembali anda masih bisa melacak jika HP sobat Android yang sudah di root, sobat bisa menggunakan modul Advanced Power Menu di Xposed Installer untuk menghilangkan opsi Power Off dan Airplane Mode yang disediakan oleh tombol Power di perangkat. Sobat juga bisa mencoba 30 Aplikasi Android Penting Setelah di alasan kemanan inilah smartphone premium seperti iPhone, Samsung, Sony, dll membuat device mereka menjadi unibody dengan menyematkan baterai bertype non-removable sehingga baterai tidak mudah dilepas saat dicuri. HP dengan baterai removable memiliki nilai jual kembali yang lebih tinggi, serta lebih cepat diminati oleh konsumen karena baterainya bisa diganti dengan yang baru. Sementara HP yang baterai non-removable akan sulit dalam proses penggantian baterainya sehingga harga jualnya menurun dan sulit dijual kembali. Ayo bagus mana antara baterai removable dan non removable menurut sobat? Silahkan pertimbangkan dahulu sebelum memutuskan untuk membeli HP dengan kedua jenis baterai tersebut.
. 224 380 127 35 250 494 31 495
kelebihan dan kekurangan baterai non removable